MENGAPA HARUS BIPHASIC TECHNOLOGY ?

(BioRePeelCl3).Treatment Biorepeel merupakan treatment yang booming sejak launching di Indonesia 2019 lalu. Easy Peeling dengan kandungan TCA 35% berteknologi “Biphasic” mampu menjadikan kulit glowing secara instant, mengatasi problem jerawat, komedo, menyamarkan masalah pigmentasi hingga lifting dan acne scar.

BioRePeelCl3 merupakan inovasi medis, asam trikloroasetat (TCA) dengan biphasic technology yang dipatenkan untuk tindakan biostimulasi, revitalisasi, dan pengelupasan (peeling).

Mengapa Biphasic technology? Pada umumnya TCA diformulasikan dengan teknologi monophasic yang sederhana dan menghasilkan produk yang tidak stabil, mudah mengalami oksidasi dan denaturasi. Sementara itu, dengan teknologi Biphasic, produk yang dihasilkan lebih stabil, tidak teroksidasi dan tidak terdenaturasi.

Pada Monophasic hanya terjadi indirect bio-stimulation. Sementara itu, pada Biphasic, kulit mengalami beberapa fase biostimulasi (direct & indirect) karena adanya lapisan lipophilic dan hydrophilic. Hal tersebut membuat BioRePeelCl3 dapat memaksimalkan proses biostimulasi dan menghasilkan immediate and longterm effect.

Penggunaan BioRePeelCl3 sendiri terbukti efektif, aman dan pain-free. Selain itu penggunaannya juga bisa dikombinasikan dengan laser, IPL, RF, Injeksi, dan perawatan topikal Immediate & Long-term effect.

Namun terlepas dari hal tersebut. Penggunaan BioRePeelCl3 masih harus dengan panduan atau dibawah pengawasan langsung oleh dokter yang telah mengetahui prosedur penggunaan BioRePeelCl3 atau yang pernah mengikuti kursus estetika.

BioRePeelCl3 ini miliki berbagai manfaat bagi kulit, diantaranya :

  • Anti-aging

Perawatan anti-aging menjadi sangat diminati karena hampir setiap wanita ingin kulitnya kencang. Terlebih milenial, yang gaya hidupnya aktif, biasanya sudah muncul kerutan di usia dini.

  • Hiperpigmentasi

Hiperpigmentasi ditandai dengan munculnya noda gelap maupun bercak gelap atau spot hitam pada kulit. Hal ini terjadi karena tubuh memproduksi melanin yang berlebih.

  • Reduce Pores (Memperkecil pori-pori)
    pori-pori besar sering terjadi pada wanita, pori-pori yang besar dapat menjadi penyebab masalah kulit berjerawat. Jika debu dan kotoran yang melekat pada pori-pori bertemu dengan sebum maka dapat memicu munculnya jerawat.
  • Whitening

Memiliki kulit wajah yang putih dan cerah merupakan keinginan hampir setiap orang. Masalah yang sering terjadi pada kulit wajah adalah kulit kusam atau kulit terlihat gelap disebabkan mungkin karena pertambahan usia, kurang asupan air, terkena panas matahari atau mungkin udara kering disertai polusi.

  • Meningkatkan kolagenisasi

Salah satu ciri-ciri kekurangan kolagen adalah penuaan dini, dimana kulit tampak keriput, timbul garis halus, hingga tampak kusam dan mengendur.

  • Mengatasi masalah jerawat.

masalah jerawat terjadi ketika folikel rambut atau tempat tumbuhnya rambut tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati. Kondisi ini umumnya ditandai dengan munculnya bintik-bintik pada beberapa bagian wajah.

  • Mengatasi bekas jerawat
    Menurut Medical News Today, menghilangkan flek hitam bekas jerawat setidaknya membutuhkan waktu enam sampai 12 bulan supaya memudar. Sedangkan jerawat yang parah, butuh bertahun-tahun agar bekasnya dapat memudar.
  • Lifting & Tightening (Mengangkat & Mengencangkan)

Setiap orang pasti tidak ingin kulit wajahnya terlihat kendor akibat penuaan. Hal ini terjadi seiring dengan bertambahnya usia, kapasitas kulit dalam memperbaiki diri akan menurun. Sehingga terjadi masalah kulit seperti garis halus dan menjadi terlihat keriput.

  • Merejuvenasi daerah ketiak, sikut, dan area kewanitaan.

Rejuvenasi atau peremajaan adalah proses untuk melahirkan kembali atau menstimulasi terbentuknya sel kulit baru dan membersihkan sel kulit mati serta kotoran secara optimal.

  • Memperbaiki tampilan tekstur dan warna kulit

Memiliki kulit yang kasar cukup mengganggu penampilan bagi wanita apalagi disertai warna yang tidak merata.

  • Menstimulasi angiogenesis, re-epitelisasi kulit, dan meningkatan produksi growth factor.

Angionenesis berperan dalam mempertahankan kelangsungan fungsi berbagai jaringan dan organ yang terjadi kerusakan. Sedangkan re-epitelisasi merupakan tahapan perbaikan luka meliputi, semakin cepat re-epitelisasi maka semakin cepat pula luka tertutup sehingga semakin cepat penyembuhan luka. Sedangkan Growth Factor berguna untuk cell turnover dan pembentukan sel-sel baru, peningkatan kadar kolagen dan elastin. Sehingga dapat mengatasi masalah eye bag (kantung mata) dan smile line (garis kerut disekitar area bibir dan pipi).

Bagaimana dok? Tertarik ingin mencoba BioRePeelCl3?

Contact Us:

+62 821-1211-1369
021-221-25-295
Jl. Raya Kebun Jeruk, No.3A, Jakarta Barat, DKI

follow us :
@kursus_estetika
@qderma.clinic
www.espro.co.id
www.course.espro.co.id

#BioRePeelCl3 #kursusestetika #kursusestetikadanmedik #melasma #Laser #Qswitced #NdYag#I2PL  #accutoning #firexel #ozon #ndyag #laser #estetika #espro #accure #aileen #ipl #i2pl #multicool #Biorepeel #ulverin #winback #slimmingmaster #ozon #maculinity #prp #aesthetic